Soccer Football - LaLiga - Getafe v Real Madrid - Estadio Coliseum, Getafe, Spain - April 23, 2025 Real Madrids Endrick in action REUTERS/Isabel Infantes
Foto: REUTERS/Isabel Infantes


Getafe

Carlo Ancelotti tampak jengkel dengan penampilan Endrick saat Real Madrid menang tipis atas Getafe 1-0. Ancelotti mengkritk pemain muda Brasil itu.

Endrick dimainkan sebagai starter saat Madrid menantang Getafe di Colliseum, Kamis (24/4) dinihari WIB. Pesepakbola berusia 18 tahun itu ditandemkan dengan Vinicius Junior di lini depan.

Arda Guler membuka keunggulan Los Blancos dengan gol dari sepakan luar kotak penalti pada menit ke-21. Gol itu pada akhirnya menjadi penentu kemenangan tim tamu.


Namun, Real Madrid sesungguhnya bisa mencetak gol tambahan di babak kedua. Endrick berada dalam situasi satu lawan satu usai menerima umpan terobosan, tapi sepakan cukilannya terlalu lemah sehingga ditangkap kiper Getafe. Imbasnya, Endrick langsung ditarik keluar untuk digantikan Jude Bellingham setelah 64 menit.

Aksi Endrick tersebut disorot tajam oleh pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti. Endrick harus selalu memberikan 100 persen di sepanjang permainan.

“Dia punya dua peluang. Dia tidak bisa melakukan yang lebih baik dengan peluang pertama, dan dengan yang kedua dia mungkin offside, tapi dia tidak boleh melakukan hal itu,” ceplos Ancelotti dilansir dari laman resmi Real Madrid.

“Dia memang masih muda dan dia harus belajar, tapi dia harus menembak dengan sebaik mungkin, dan berhenti bermain-main. Tidak ada ruang untuk main-main di sepakbola,” sengat entrenador kawakan Italia ini.

Endrick baru bermain selama 700 menit dalam 33 pertandingan Real Madrid sejak digaet pada musim panas lalu. Statistiknya lumayan dengan menyumbang tujuh gol, yang lima gol di antaranya terlahir di Copa del Rey.

(rin/krs)

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *